Jika dirimu
sudah puas bermain-main. Aku akan mengajakmu. Bukan mengunjungi ke suatu tempat
yang sebelumnya belum pernah kamu dan aku (Kita) kunjungi. Namun aku akan
mengajakmu membuat sebuah perahu. Perahu yang tidak hanya dibuat dengan segala
material yang digunakan untuk membuat perahu, tapi ada hal lain selain itu yang
lebih skaral, yaitu cinta. Dengan perahu kita akan bersama-sama mengarungi
samudera yang luas. Perahu yang akan membawa kita, bukan hanya pulau-pulau yang
indah, namun pulau-pulau yang sebelumnya tak pernah kita pikirkan bahwa pulau
itu akan kita kunjugi.
Perahu yang
akan membawa kita bersama mengarungi samudera yang luas. Dan di perahu tersebut
juga lah segala sesuatu akan kita hadapi bersama. Karena bukan hanya air yang
tenang yang akan kita lalui bersama, namun terkadang kita dihadapkan pada angin
yang besar atau badai yang tak menentu, gelombang tinggi serta teriknya
matahari di kala panas. Dan di saat seperti itulah kita sedang diuji bersama.
Dan kamu tak perlu takut dengan segala hal yang akan terjadi pada perahu kita,
karena segala ritangan akan kita hadapi bersama.
Kamu dan aku
bukan hanya akan belajar banyak dari setiap tahapan atau proses perjalanan ini.
Aku juga akan selalu berusaha menjaga perahu ini, agar perahu ini tidak
berlubang sekecil apapun, karena bisa jadi lubang kecil yang terus dibiarkan
itulah yang semakin lama akan semakin membesar, dan bukan tidak mungkin jika
perahu kita akan tenggelam. Aku tidak ingin hal itu terjadi, jadi mau kah kamu
bersama-bersama menjaga perahu ini agar tidak tenggelam?
Dan perlu
diketahui bahwa bukan hanya badai yang menggunjang perahu kita, bukan hanya
gelombang air yang tinggi yang membuat perahu kita oling atau kehilangan
keseimbangan, serta bukan karena menabrak karang yang membuat perahu kita bisa
hancur. Namun keindahan-keindahan semu yang membuat mata tertutup hingga salah
satu diantara kita lebih memilih meninggalkan perahu yang sudah lama kita
bangun, hanya karena ego dan ambisi dengan harapan bisa mendapatkan kenyamanan
dengan mengorbankan perahu yang sudah lama kita bangun bersama. Aku harap hal
ini tidak akan terjadi pada perahu kita.
Jadi mau kah
kamu bersamaku membuat sebuah perahu? Perahu yang akan membawa kita mengarungi
samudera kehidupan dengan segala ketidakpastiaannya.