Minggu kemarin, sudah kali kedua saya
bersama teman-teman di kantor mengadakan futsal. Sudah hampir satu tahun saya
tidak bermain futsal. Jadi, pertama kali bermain futsal, kami langsung booking
lapangan di salah satu arena futsal di Boyolali. Pertama kali futsal, selain
membuat saya megap-megap, juga sukses
membuat badan saya njarem-njarem dan pegel-pegel selama tiga hari. Dan untuk
yang kedua kalinya sepertinya tubuh saya sudah mampu menyesuaikan diri.
Kegiatan futsal antar rekan kerja
ternyata sudah pernah ada, namun sempat mati suri. Dari obrolan di kantin,
kemudian salah satu dari kami langsung mengirim email ke masing-masing
department hingga membentuk grup BBM untuk memudahkan berkomunikasi tentang
jadwal futsal. Hingga dipilihlah hari minggu jam 09.00-11.00 di salah satu
arena futsal di Boyolali.
Kami bermain futsal bertujuan
semata-mata hanya ingin tetap dalam kondisi waras ditengah rutinitas
masing-masing pekerjaan kami. Sebagai HRD, sebenarnya saya tidak cocok untuk
bermain. Tapi lebih cocok sebagai wasit. Jika ada yang melakukan pelanggaran
tidak akan saya beri kartu kuning, atau kartu merah untuk mengeluarkan pemain
dari lapangan. Namun, cukup memberikan SP I, SP II, dan SP III, terakhir kalau
masih melakukan tindakan indispliner langsung di PHK. Hehehe J
Berlelah-lelah dan bermandikan
keringat selama bermain futsal, adalah salah satu hal yang sudah sangat jarang
saya lakukan. Karena sekarang lebih sering pusing masalah headcount, merasa jengkel dengan karyawan yang bandel, dan bosan
dengan namanya rutinitas.
Dan setelah lelah bermain futsal, ada
agenda lain yang menanti kami. Yaitu sarapan yang dirapel dengan makan siang.
Kami menuju ke sebuah warung nasi tumpang yag terletak di dekat terminal
Boyolali. Karena porsi yang tanggung untuk ukuran saya, saya pun memesan dua
porsi nasi tumpang dan segelas es susu segar coklat. Ini Boyolalai, kota susu!
Hehehe
Lelah bermain futsal, dan kenyang
dengan nasi tumpang membuat badan ini sudah mendapatkan porsi yang sesuai.
Selesai tenaga diperas, kemudian diberi asupan energy dari dua porsi nasi
tumpang dan segelas susu segar coklat. Dan saya takut, niatan saya pergi futsal
bukan untuk berolahraga, namun setelah itu, makan di nasi tumpang yang gerrrr
itu.