![]() |
Si coopy sedang terparkir |
Hari ini waktunya, si coopy, yaitu
motor matic, Honda Scoopy yang dibeli dengan keringat ketiak saya sendiri ini,
harus servis perawatan rutin. Ohiya, si coopy ini saya beli dengan sistem kredit
yang insyaallah tidak ada unsur riba. Lho kok bisa? Ya bisa, lha wong “leasing” yang membiayai pembeliannya
saja bisa membiayai saya sekolah hingga lulus kuliah kok, apalagi cuma membiayai
motor seharga sebuah motor matic.
Awalnya saya ingin membeli dengan sistem
kredit, yaitu dengan DP dari penjualan motor lama, Suzuki Smash. Namun, setelah
dihitung ulang, selisihnya dengan harga asli, bisa sampai 5 juta jika dikredit
dalam jangka waktu 2 tahun. Dan kata teman saya, membeli dengan sistem kredit
itu ada unsur riba-nya. Jadilah si
coopy dibeli dengan uang talangan
orangtua saya. Duh, gimana dengan uang yang didapat teman saya yang memulai
karir sebagai sales motor? Karena menurutnya
akan lebih besar bonusnya jika pembeli lebih memilih kredit daripada membayar
secara cash. Mbuh lah
Meski leasing yang membiayai pembelian si coopy adalah orang yang sangat
mempercayai saya. Tidak ada ancaman apapun jika saya telat membayar uang
cicilan setiap bulannya. Paling, jika dalam waktu tiga bulan secara
berturut-turut saya tidak membayar uang cicilan, motor bukannya ditarik
olehnya, namun malah di-ikhlaskannya. Namun, bagi saya ini adalah sebuah
tanggung jawab. Setelah saya menerima gaji, saya segera men-transfer sejumlah uang untuk membayar “kreditan”
motor saya, yaitu si coopy. Dan dalam hal ini, saya mencoba untuk menjaga kepercayaan
meski tidak ada konsekuensi apa-apa jika saya mengingkarinya.
***
Nah, hari ini si coopy baru saja
menjalani perawatan rutin, seperti servis regular dan pergantian oli. Ada hal
baru yang saya dapatkan, ternyata matic lumayan ribet dalam perawatan. Maklum,
baru kali ini saya menggunakan motor matic, sebelumna saya sudah nyaman dengan
si biru, yaitu motor Suzuki Shogun yang telah menemani saya dari mulai SMP
hingga lulus kuliah. Dan itu salah satu alasan, kenapa bukan si biru yang saya
jual.
Kali ini, selain pergantian oli dan
servis rutin, ada perawatan tambahan. Yaitu pergantian oli garden, pembersihan
saluran injection serta beberapa perawatan lainnya. Dan servis kali ini membuat
saya merogoh kantong sedikit lebih dalam dari biaya servis biasanya.
Setelah servis, hari ini juga, hari
pergantian bahan bakar bagi si coopy, yang biasanya sering diisi bahan bakar
jenis premium, untuk saat ini saya akan memanjakan si coopy dengan asupan bahan
bakar jenis pertamax. Semoga saya terbiasa dengan perubahan budget untuk uang
BBM.